Rabu, 06 November 2019

Cara Menghitung corong cone/kones/ kerucut terpotong dalam fabrikasi


Corong cone/kones/ kerucut terpotong

Membuat corong berbentuk kerucut yang terpotong simetris, dengan bidang yang tegak lurus dengan tinggi kerucut dan tentunya bagi yang baru untuk pekerjaan sambungan membuat saluran corong kerucut ini dan berbeda ukuran antara diameter yang satu dengan diameter yang lainnya, tentunya kita akan mengalami kesulitan, karena harus sesuai dengan pesanan. Ditambah pula kesulitan nya ketika akan melakukan penggambaran pada bahan plat untuk bentangannya.

Dengan demikian kita perlu mengetahui bagaimana cara menghitung ukuran corong cone/kones/ kerucut terpotong yang diperlukan sampai kita dapat untuk menggambar bentangannya, ini memungkinkan kita untuk mengurangi kesalahan pemotongan bahan yang akan di bentuk.
untuk kones dengan ketebalan tertentu jika untuk di las, maka ukuran yang telah di pas kan, jika untuk ketebalan yang tipis dan untuk sambungan lipat, maka ukuran ditambahkan untuk pelipatan/

Dibawah ini kita akan mencoba mencari ukuran ukuran yang diperlukan dalam membuat kones, Contoh pada gambar di bawah: bagian atas kerucut yang terpotong/frustum

Diameter atas (d)
Diameter besar  (D)
Tinggi (H).

kones+1.png (200×200)

contoh perhitungan Membuat cones kerucut terpancung
Contoh 1:
Diameter kecil  (d)   = 30 cm
Diameter besar (D)  = 60 cm
Tinggi                       = 50 cm

Untuk mencari bentangan pada lembaran plat yang harus dipotong, berikut langkah - langkahnya :
Mencari panjang (b) dan (h)
kones+gif+2.gif (260×260)

b = ( D – d ) / 2
   = ( 60 - 30 ) / 2
   = 15 cm

h = Ѵ b2 + H2
   = Ѵ 152 + 502
   = 52,2 cm

Mencari titik pusat kerucut  tegak lurus (x)

kones+gif+3.gif (260×260)

Mencari titik pusat kerucut  tegak lurus (x)
x = H . D / (D - d)
   = 50 . 60 / (60 – 30)
   = 3000 / 30
   = 100 cm

Mencari panjang R yang merupakan jari jari ukuran lingkaran bagian luar,
R = Ѵ x2 + (1/2.D)2
    = Ѵ 1002 + 302
    = 104,4 cm

Jari jari untuk lingkaran kecil kita dapat mengurangkan hasil jari jari lingkaran besar dengan panjang
r = R – h
  = 104,4 – 52,2
  = 52,2 cm

Mencari sudut untuk bentangan kones
KD = π . D
      = 3,14 . 60
      =188,4 cm

Kr = π . 2 . R
     = 3,14 . 2 . 104,4
     = 655,6 cm

Sudut kerucut
Θ = 360 . 188,4 / 655,6
    =103,30

Setelah mendapatkan data dari  hasil perhitungan diatas kita kumpulkan ukuranukuran yang dibutuhkan untuk diterapkan dalam gambar bentangan kones.

R  = 104,4 cm
r   = 52,2 cm
h  = 52,2 cm
Θ = 103,30

Sekarang kita sudah dapat membuat gambar bentangan kones dan menerapkan ukurannya  pada lembaran plat, dengan hasil gambar seperti dibawah ini

kones+4.png (260×260)

Cara ke 2 membuat  corong /kones kerucut terpotong.
kones+5.png (260×260)
d1 = 30 cm, Keliling  Lingkar  π.d1 =  94,2 cm, d2 = 50 cm, Keliling  Lingkar π.d2 =  157 cm.
Tinggi (H) =  40 cm,

Pola ditampilkan seperti dibawah ini.
kones+6.png (200×200) 
Kita perlu menemukan ukuran radius luar dengan menggambar langung pada kertas dengan memakai skala seperti ini
1. menarik garis miring untuk mendapatkan titik pusat / center

konrs+gif+7.gif (260×260)

2. membuat lingkaran top radius pada titik r dari penampang, pada tahap ini ukuran r sudah didapat kan.jika gambar dengan skala kalikan hasil ukur gambar dengan skala.

kones+gif+8.gif (260×260)

3.membuat lingkaran bawah atau bottom radius pada titik R dari penampang, pada tahap ini ukuran R  sudah didapat kan.jika gambar dengan skala kalikan hasil ukur gambar dengan skala.

kones+gif+9.gif (260×260)

4. terakhir membuat penampang kones sesuai dengan jumlah sisi yang akan di buat untuk misal kones bentuk persegi jumlahnya 4 kali dari gambar penampang diatas, dan selesai.

kones+10.png (260×260)

tetapi untuk kones bulat, pada tahap 4 masih harus dihitung lanjutan untuk mencari sudut tengahnya yang akan diterapkan pada pekerjaan plat untuk pemotongan

Mencari R, r , dan ukuran sudut tengah θ .
Yang kita tahu adalah bahwa panjang Keliling  Lingkar atas  94,2 cm, panjang Keliling
Lingkar bawah  157 cm, dan jarak tinggi (H) = 40 cm,
jari-jari r1 = 15 cm dan  r2 = 25 cm.

kones+11.png (260×260)

menemukan nilai x:
x / 15 = ( 40 + x ) / 25
25 x = 600  + 15 x
X = 600 / 25 – 10
X = 60 cm

Menghitung nilai jari - jari r untuk bentangan bagian dalam atau terkecil dengan
menggunakan Teorema Pythagoras:
X2 + r12 = r2
602 + 152 = r2
r = 61,8 cm

kones+12.png (260×260)

Menghitung nilai jari - jari R untuk bentangan bagian luar atau terbesar :
R / r = 25 / 15
R = ( 61,8 . 25 ) / 15
R = 103 cm
kones.png (200×200)

Jadi sekarang yang perlu kita ketahui adalah central angle θ .
Karena kita tahu diameter dari d2 = 50 cm dan radiusnya adalah 25 cm, ukuran lingkar
lingkaran luar akan sebesar 2 π kali ini. Tapi kita hanya menginginkan sebagian lingkar
penuh: bagian yang panjangnya π . d2. Jadi sudut tengahnya adalah:
Θ = π . d2 . 360  / R .( 2 . π )
= 3,14 . 50 . 360 / 103 . ( 2 . 3,14 )
= 56520 /  646,8
= 87,4 0

Jadi untuk membuat polanya, buat
jari-jari dalam = 61,8 cm
jari-jari luar = 103 cm
sudut tengahnya 87,4 derajat.
kones+14.png (260×260)

Sekarang kita sudah dapat membuat gambar bentangan kones pada lembaran plat,
dengan hasil gambar seperti diatas.
kones+15.png (200×200)

jika merasa kesulitan dalam menghitung cara di atas, dapat dicoba untuk menggunakan kalkulator kones yang bisa anda download lewat link di bawah ini

kones+16.png (260×260)


Label: , , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda